Manusia
sebagai makhluk psikologis adalah makhluk yang bisa berfikir, berperasaan, dan
berkehendak. Perilakunya dipengaruhi oleh fikiran dn perasaan. Contohnya saja
dalam kasus terorisme bom di Indonesia bukan menilai ukuran besar kecilnya bom,
tetapi, apa yang melatarbelakangi pengeboman itu, perilaku itu disebut
psikologi.
Manusia
sebagai makhluk psikologis, memiliki sifat bawaan universal. Dalam Al-Qur’an
manusia disebut sebagai basyar dan sebagai insan. Basyar lebih menunjukkan
sifat lahiriah, sedangkan nama insan menunjuk manusia sebagai makhluk
psikologis. Kata insan dalam bahasa Arab mempunyai asal kata yang mengandung
aerti sfat-sifat psikologis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar